,

Wisuda 857 Lulusan, Semakin Tebar Manfaat ke Masyarakat

Mengawali tahun baru, Universitas Islam Indonesia (UII) menyelenggarakan Wisuda Doktor, Magister, Sarjana, dan Diploma periode III Tahun Akademik 2022/2023 pada Sabtu (28/01) di Gedung Auditorium Prof. K.H. Abdul Kahar Mudzakkir UII. Proses wisuda dihadiri oleh wisudawan didampingi orang tua tetap dengan menerapkan protokol kesehatan. Acara ini juga disiarkan secara daring melalui kanal YouTube UII.

Pada wisuda kali ini, UII meluluskan 857 wisudawan yang terdiri dari 23 ahli madya, 752 sarjana, 79 magister, dan 3 doktor. Wisudawan terbaik dari Program Sarjana diraih oleh Ryanta Karina Program Studi Ekonomi Islam dan Muhammad Zulhamdi Program Studi Ekonomi Islam dengan perolehan indeks prestasi kumulatif (IPK) masing-masing 3,99.

Wisudawan terbaik selanjutnya dari Program Diploma diraih oleh Meika Hanisa Putri Prodi Program Studi Diploma 3 Akuntansi dengan IPK 3,88 dan terakhir dari Program Magister diraih oleh Suritno Program Studi Magister Akuntansi dengan perolehan IPK 3,99. 

Rektor UII, Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D. dalam sambutannya memberikan selamat dan apresiasi. “Hari ini, kita menjadi saksi atas pencapaian akademik orang-orang yang kita cintai anak, adik, kakak, suami, atau istri. Kepada semua wisudawan, selamat untuk pencapaian ini. Semoga Saudara pandai mensyukuri dan tidak lantas puas diri”, tuturnya.

“Relevansi kehadiran UII di tengah mayarakat, salah satunya ditentukan oleh kiprah para alumninya yang hebat. Karenanya, kami tidak berhenti bermunajat kepada Allah Yang Maha Kuat, semoga UII senantiasa dimudahkan berkhidmat untuk kemajuan umat”, imbuh Rektor.

Sementara itu, Cecep Agus Supriyatna, S.H., M.Si., selaku perwakilan dari Alumni UII yang saat ini menjabat sebagai Asisten Deputi Koordinasi Wawasan Kebangsaan, Deputi Bidang Koordinasi Kesatuan Bangsa, Kemenko Polhukam R.I. berpesan, “Menilik sejarah UII merupakan kampus pencetak kader bangsa karena UII didirikan oleh tokoh dan pendiri bangsa, diharapkan kita tidak gampang menyerah atau putus asa untuk mewujudkan cita-cita”.

Ia menambahkan bahwa kesempatan mengikuti wisuda bukanlah akhir dari segalanya tetapi merupakan awal ke tahap dan fase berikutnya, berbekal keilmuan di UII dan hasil tempaan dari para dosen UII membawa dampak yang positif bagi wisudawan dan wisudawati. 

“Apapun nanti profesi yang melekat pada diri kita harus dijalankan dengan penuh kesungguhan, keikhlasan, rasa syukur, dan menjunjung tinggi nilai integritas”, katanya.

Ia berharap wisudawan terus menjalin networking antar alumni sehingga akan menjadi modal yang luar biasa untuk menopang kesuksesan di masa yang akan datang. “Saya tekankan kepada wisudawan dan wisudawati yaitu jaga nama baik UII di manapun kalian berada nantinya. Alumni Hebat, UII Jaya!”, pungkasnya. (AW/JRM/ESP)