UIN Jakarta Tertarik Pengelolaan Website di UII
UII mendapat kunjungan dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta pada Rabu (4/10). Kunjungan studi banding yang bertujuan untuk mempelajari strategi pengelolaan informasi terutama website di UII ini dipimpin oleh Feni Arifiani S.Ag., MH dan Tim Sub Bagian Publikasi dan Dokumentasi (Pubdok) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kunjungan diterima oleh Hangga Fathana, S.IP, B.Int.St, MA., Direktur Pemasaran, Kerjasama dan Alumni UII, Fathul Wahid, Ph. D., Kepala Badan Sistem Informasi (BSI), dan Karina Utami Dewi, SIP.,MA., Direktur Humas UII di Ruang Sidang Lantai 2 Gedung Perpustakaan Moh. Hatta, kampus tepadu UII.
Hangga Fathana, S.IP, B.Int.St, MA menuturkan bahwa pengelolaan laman website UII terbagi menjadi tiga unit yang bekerjasama secara terpadu. Unit tersebut yaitu dari sisi konten berita dikelola oleh bagian Humas, konten umum dikelola oleh bagian Pemasaran, Kerjasama dan Alumni serta sistem web dikelola oleh BSI.
“Dalam website kami sendiri terdapat informasi untuk mitra baik dalam dan luar negeri yang tertarik bekerjasama maupun mengkaji potensi terkait mobilitas mahasiswa” jelas Hangga Fathana.
Sementara itu, Fathul Wahid juga menyampaikan bahwa UII sudah menggunakan Jaringan Internet Eduroom. Eduroom menurutnya adalah jaringan global yang memudahan dalam akses internet. Ia juga menambahkan bahwa keuntungan dari eduroom ini selain mobilitas global juga membangun riset dan jaringan edukasi.
Sedangkan, Karina Utami Dewi menjelaskan bahwa untuk sisi konten berita website, dipusatkan di bagian Humas. “Humaslah yang bertugas mencari konten berita dan mengunggah berita sehingga multitasking dengan bagian lainnya”. Ungkap Karina.
Karina menambahkan bahwa selain dari tim Humas, berita juga terbantu dari setiap fakultas yang memiliki beberapa informasi dan agenda juga dengan adanya Student Journalist Community. “Berita yang kami unggah dalam website, selain dari liputan tim humas juga dari fakultas-fakultas juga mahasiswa yang kami rekrut menjadi jurnalis”. Jelasnya. (SDS)