UII dan PT. Cyberindo Aditama Perluas Kerjasama

Universitas Islam Indonesia (UII) menerima kunjungan dari PT. Cyberindo Aditama (CBN) dalam rangka membahas peluang kerjasama. Dalam pertemuan yang berlangsung di Gedung Rektorat UII, pada Jumat (26/4), delegasi PT. Cyberindo Aditama (CBN) diterima secara langsung oleh Rektor UII, Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D.

Turut hadir dalam pertemuan Wakil Rektor Bidang Pengembangan Akademik dan Riset UII, Dr. Drs. Imam Djati Widodo M.Eng.Sc., Sekretaris Eksekutif UII, Dr. Raden Bagus Fajriya Hakim, S.Si., M.Si., Ketua Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri UII, Hendrik, S.T., M.Eng. Sementara dari PT. Cyberindo Aditama (CBN) hadir Harry Sudjana selaku Chief Corporate Solutions Officer dan Ingram Lumanta selaku Corporate Solutions Supervisor.

Dalam diskusi, Harry Sudjana menyampaikan poin-poin yang ditawarkan oleh CBN kepada UII. “Kami kembali kesini setelah kerjasama sebelumnya, untuk memanfaatkan kerjasama yang sudah terjalin dengan UII. CBN dengan UII telah menjalin kerjasama untuk kegiatan job fair, dan saat ini kami ingin memperluas kerjasama lainnya dengan UII,” tuturnya.

Harry Sudjana menambahkan, dari sisi CBN akan terus melakukan kunjungan dengan partner untuk mengetahui dan melihat dari sisi kampus terhadap industri . “Yang sudah kami lakukan adalah sharing knowledge,” paparnya.

“Sharing knowledge merupakan bagian dari Corporate Social Responsibilities CBN Group dalam dunia pendidikan dimana kegiatannya meliputi kuliah umum, seminar dan workshop yang berkaitan dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di dunia industri,” lanjut Harry Sudjana.

Selain Sharing Knowledge, PT. Cyberindo Aditama juga menawarkan beberapa kerjasama lainnya yaitu program magang dan Research and Business Development. Program magang akan memberikan kesempatan kepada mahasiswa melalui berbagai analytical IT Project Enterpreneur dan Start-up.

Program lainnya yaitu Research and Business Development dimana kerjasama tersebut dilakukan dalam hal pengembangan riset serta pengembangan bisnis dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Menyikapi tawaran ini, Fathul Wahid berharap kerjasama dapat sega terealisasi. (NI/RS)