Laman ini merupakan blog berisikan catatan kegiatan, gagasan, dan opini
yang ditulis langsung oleh Rektor Universitas Islam Indonesia

Prof. FATHUL WAHID, ST., M.Sc., Ph.D.
Fathul Wahid menjabat Rektor UII untuk periode 2018-2022 dan 2022-2026.  Lulusan program Doktor dari University of Agder, Norwegia ini dikenal sebagai akademisi sekaligus pakar di bidang sistem dan teknologi informasi.

Pojok Rektor

Wisudawan, Rawat Tiga Komitmen!

Seperti sering saya sebut dalam beragam kesempatan, UII berkembang karena tiga faktor besar. Pertama adalah keikhlasan para pendiri. Terlalu banyak...
Pojok Rektor

Menjadi Pemilih Waras dan Mandiri

Pemilu yang akan dilaksanakan pada 17 April 2019 merupakan bagian dari ritual bangsa dalam merawat demokrasi di Indonesia. Dunia mengakui...
Pojok Rektor

Tentang Memuliakan Perempuan

Diskusi kali ini berawal dari pertanyaan besar yang memerlukan jawaban segera. Ketika membaca Rancangan Undang-Undangan Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS),...
Pojok Rektor

Islam, Kebangsaan, dan Perdamaian

Dialog kebangsaan, yang merupakan bagian dari rangkaian peringatan Milad ke-76 Universitas Islam Indonesia (UII) ini, merupakan sebuah ikhtiar kami sebagai...
Pojok Rektor

Fikih Budaya: Berbudaya untuk Kebaikan!

Dengan bekal terjemahan budaya ke dalam bahasa Inggris adalah “culture”, saya mencari kata “culture” ke dalam puluhan terjemahan Alquran yang...
Pojok Rektor

Wisudawan, Jangan Lelah Belajar!

Dunia nyata yang akan Saudara masuki adalah kelas belas tanpa dinding, kampus tanpa pagar, laboratorium hidup (living labs). Saudara dapat...
Pojok Rektor

Insentif Ilmuwan Salah Arah?

Sejarah Islam merekam, pada zaman Pemerintahan Abbasiyah ilmu pengetahuan berkembang dengan pesat. Banyak ilmuwan Muslim yang kita kenal saat ini,...
Pojok Rektor

Insentif Ilmuwan Salah Arah?

Sejarah Islam merekam, pada zaman Pemerintahan Abbasiyah ilmu pengetahuan berkembang dengan pesat. Banyak ilmuwan Muslim yang kita kenal saat ini,...
Pojok Rektor

Kewarasan yang Tergadai

Dalam kontestasi politik, sah saja mendukung salah satu calon. Dengan maksud memenangkan calonnya, wajar saja seorang pendukung melakukan beragam ikhtiar....