Mahasiswa Akuntansi Dituntut Memiliki Sertifikat Kompetensi

Semakin pentingnya kualifikasi profesional bagi profesi akuntan mendapat perhatian dari Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia (FE UII) dan Program Studi Akuntansi. Untuk itu, diselenggarakan kuliah umum yang mengusung tema “Pentingnya Profesional Qualification untuk Akuntan” yang bertempat di Aula Utara Gedung Prof. Ace Partadiredja FE UII pada Selasa (13/03). Kuliah umum ini bertujuan mengenalkan peluang untuk seorang professional akuntan dalam persaingan industri saat ini.

Dekan FE UII, Dr. Dwipratono Agus Hardjito M.Si menjadi pihak yang membuka jalannya kuliah umum. Acara ini dihadiri oleh pembicara-pembicara yang ahli pada bidangnya yaitu Mark Chau (Regional Manager, Acquisition International & Emerging Market CPA Australia), Reza Havies (Country Manager CPA Australia Indonesia), dan Aryo Lukito Sudjarwo (Business Develoment Manager CPA Australia Indonesia).

Mark Chau dalam paparannya mengatakan persaingan yang semakin ketat dalam dunia bisnis saat ini secara tidak langsung mendorong mahasiswa akuntansi untuk berubah. Mereka dituntut memiliki kualitas yang lebih dibandingkan dengan mahasiswa lain supaya dapat bersaing dalam dunia kerja. Bahkan saat ini pandangan industri terhadap kompetensi seorang individu juga sangat diutamakan.

Maka dari itu, agar seorang mahasiswa siap bersaing dalam dunia kerja harus memiliki bekal yang lebih untuk meningkatkan kompetensi dalam dirinya, Salah satu caranya ialah dengan memiliki sertifikasi professional akuntan.
Certified Practising Accountant (CPA) Australia merupakan salah satu program sertifikasi profesional akuntan yang menawarakn banyak manfaat untuk mengingkatkan kompetensi dan keunggulan pengetahuan pada bidang akuntansi.

Melalui program ini, mahasiswa dapat belajar mengkombinasikan pengetahuan akuntansinya dengan kepemimpinan, strategi bisnis, dan bahkan bisnis internasional. Selain itu, program CPA Australia ini juga dapat memberikan pengalaman praktik yang bisa meningkatkan keterampilan dalam berkarir.

Kuliah umum ini dinilai sangat bermanfaat bagi mahasiswa akuntansi tingkat akhir maupun mahasiswa angkatan baru. Karena berguna sebagai persiapan awal supaya memiliki informasi dan wawasan yang luas mengenai sertifikasi CAP Australia. Acara tersebut juga terbuka untuk umum dan dihadiri oleh beberapa dosen eksternal, yaitu dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Dalam waktu dekat ini Prodi Akuntansi juga akan membuka test center CPA Australia bagi mahasiswa akuntansi yang berminat. Melalui kuliah umum ini diharapkan dapat memberikan peluang bagi mahasiswa akuntansi memiliki sertifikasi professional untuk membantu mempersiapkan para calon sarjana akuntansi yang siap bekerja.