LIMA Basketball CJYC 2018 Siap Digelar di GOR Ki Bagoes Hadikoesoemo UII
GOR Ki Bagoes Hadikoesoemo Universitas Islam Indonesia (UII) kembali dipilih sebagai tempat penyelenggaraan Liga Mahasiswa (LIMA) Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference (CJYC) 2018. Sebanyak 13 tim putra dan 10 tim putri telah memastikan diri turut berlaga dalam kompetisi bola basket antar mahasiswa se-Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta ini. Kompetisi akan berlangsung selama tujuh hari, pada 18-25 Juli 2018.
Ke-13 tim putra yang memastikan diri ikut berlaga di ajang ini adalah UII, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Sanata Darma, Universitas Kristen Duta Wacana, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Semarang, Universitas Dipenogoro, Universitas Dian Nuswantoro, Universitas Sebelas Maret Surakarta, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan dan Universitas Gadjah Mada.
Sementara di sektor putri akan diikuti oleh 10 tim yakni dari UII, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Sanata Darma, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Dipenogoro, Universitas Dian Nuswantoro, Universitas Sebelas Maret Surakarta, Universitas Ahmad Dahlan, dan Universitas Gadjah Mada.
Disampaikan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan dan Alumni UII, Dr. Drs. Rohidin, S.H., M.Ag. dalam Jumpa Pers yang digelar di Hotel Cakra Kusuma, Jl. Kaliurang Km. 5,2, Sleman, pada Selasa (17/7), bahwa pelaksanaan kegiatan LIMA Basketball di GOR Ki Bagoes Hadikoesoemo UII merupakan wujud komitmen UII untuk terus mendukung kegiatan positif bagi mahasiswa khususnya dalam bidang olahraga.
Menurut Rohidin, hal ini sejalan dengan program-program UII dalam bidang pembinaan bakat dan minat olahraga di tingkat mahasiswa. Misalnya Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) melalui jalur Penerimaan Siswa Berprestasi Bidang Olah Raga dan Seni, pembinaan Unit Kegiatan Mahasiswa bidang olahraga, dan juga pengiriman delegasi mahasiswa mengikuti kompetisi bidang olahraga tingkat nasional maupun internasional.
Rohidin menuturkan UII sangat mengapresiasi kerja sama yang terjalin dengan LIMA untuk bersama-sama mendukung upaya mencetak bibit unggul atlet bagi kejayaan olahraga di Indonesia. “Momen pelaksanaan LIMA Basketball: Kaskus CJYC 2018 diharapkan mampu menggelorakan semangat generasi muda khususnya mahasiswa untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara melalui aktivitas positif cabang olahraga bola basket,” paparnya.
Sementara disampaikan General Manager LIMA, Rida Achmad, LIMA Basketball: Kaskus CJYC 2018 merupakan pergelaran keempat LIMA Basketball Season 6. Sebelumnya LIMA sukses menggelar LIMA Basketball: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference, LIMA Basketball: Go-Jek Sumatra Conference dan LIMA Basketball: Blibli.com West Java Conference.
Disampaikan Rida Achmad UII kembali menjadi arena penyelenggaraan LIMA Basketball: Kaskus CJYC 2018 untuk musim ke-6. Musim ini kali ketiga UII menjadi arena penyelenggaraan LIMA Basketball: Kaskus CJYC 2018. “Ajang ini merupakan buah kerja sama LIMA dan UII dalam upaya melakukan pembinaan dan pengembangan soft skill mahasiswa secara sungguh-sungguh,” ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan Rida Achmad, pada musim ke-6, LIMA hadir di region Jakarta Raya, region Jawa Barat, region Sumatra, region Jawa Tengah & Yogyakarta, dan region Jawa Timur. Pelaksanaan LIMA Basketball region Sumatra telah berlangsung pada 6-13 Juli 2018. ”Yogyakarta menjadi kota keempat perhelatan LIMA Basketball. Setelah dari Yogyakarta, LIMA akan hadir di Surabaya pada 30 Juli-6 Agustus 2018 mendatang,” ungkapnya
Rida Achmad menambahkan, tim-tim terbaik dari tiap region, dengan komposisi 12 tim putra dan delapan tim putri akan kembali bersaing di LIMA Basketball Nationals. Surabaya menjadi kota pelaksanaan LIMA Basketball Nationals pada 9-16 Agustus mendatang. “Ini merupakan puncak pelaksanaan LIMA Basketball Season 6 tahun 2018. Setelah LIMA Basketball usai, LIMA akan menggelar LIMA Volleyball di Jakarta pada 12-20 Agustus, bertempat di Gelanggang Remaja Kecamatan Pasar Minggu,” paparnya. (RS)
