LDF Al-Muqtashidin FBE UII Gelar Tabligh Akbar
Lembaga Dakwah Fakultas Jama’ah Al-Muqtashidin Fakultas Bisnis dan Ekonomika (LDF JAM FBE) Universitas Islam Indonesia (UII) menyelenggarakan Tabligh Akbar Jawara Fest dengan meangangkat tema Meningkatkan Kualitas Ibadah di Bulan Ramadhan pada Sabtu (08/03) di Hall Tengah Gedung Ace Partadiredja FBE UII.
Acara ini menghadirkan pendakwah kondang Ust. Putra Pradipta, S.Pd.I dan dipandu oleh moderator Ust. Saiful Aziz, S.H., M.H. selaku dosen Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) UII. Tabligh Akbar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan acara JAWARA (Jam Warnai Ramadhan) Fest yang diadakan oleh LDF JAM FBE.
Dalam materinya, Ustadz Putra menjelaskan meningkatkan kualitas ibadah di Bulan Ramadhan sebenarnya adalah hasil dari kebiasaan seorang muslim dalam menjalani hidup selain pada saat bulan Ramadhan. “Bulan Rajab saatnya menebar benih, Bulan Sya’ban saatnya menjaga dan menyiram, Ramadhan itu adalah saatnya memanen,” ungkapnya.
Hal ini menunjukkan bahwa Bulan Ramadhan sering disalahpahami sebagai sekadar waktu untuk memperkuat ibadah, seharusnya setiap muslim telah memiliki akhlak yang baik dan ibadah yang maksimal sehingga di bulan Ramadhan orang tersebut akan merasakan manisnya iman dengan ganjaran yang berlipat ganda.
Lebih lanjut, Ustadz Putra juga menegaskan bahwa ketika mahasiswa belajar atau mengerjakan tugas kuliah selain menghadirkan kesadaran ilmiah juga meniatkan kegiatan untuk mengharapkan ridho Allah Swt. “Mahasiswa hendaknya tetap bersemangat dalam berkuliah dan tidak mengeluh capek atau menggerutu akibat beratnya puasa Ramadhan. Jika, tidak diniatkan karena Allah SWT, kegiatan kuliah akan terasa menyiksa dan tidak akan mendapatkan ganjaran apapun di akhirat. Padahal, berkuliah sebagai bagian ajaran Islam untuk menuntut ilmu adalah bagian dari ibadah dan jihad seorang muslim,” jelas Ustadz Putra.
Ustadz Putra juga berpesan untuk jangan sampai menyesal karena merasa menyia-nyiakan keistimewaan bulan Ramadhan. Seorang Muslim memahami lebih dalam dan menyadari keistimewaan bulan Ramadhan sehingga setiap aktivitas yang dijalani akan bernilai ibadah. Setiap muslim dapat memaksimalkan kemampuan dirinya dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah di bulan Ramadhan seperti, mengaji Al-Quran, sedekah, dan lain sebagainya. (AAO/AHR/RS)