Kementerian PUPR Gelar Aksi Tanam Pohon di Embung Pelang UII
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya menggelar kegiatan penanaman pohon dalam rangka memperingati Hari Habitat Dunia – Hari Kota Dunia (HHD – HKD) 2024. Kegiatan yang dilaksanakan di Embung Pelang / Embung Universitas Islam Indonesia (UII) 1 pada Kamis (10/10) melibatkan sejumlah pihak di antaranya dari Kementerian PUPR, Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) DIY, Yayasan Badan Wakaf (YBW) UII, dan mahasiswa UII.
Kepala BPPW DIY, Jonny Zainuri Echsan, S.T., MCM dalam laporannya menyebutkan dahulunya kawasan Embung Pelang merupakan semak belukar yang kemudian dikelola dan ditata oleh Kementerian PUPR. Ia menuturkan bahwa di Kawasan Embung Pelang ini ditanam 100 pohon.
“Hari ini kita akan menanam pohon kurang lebih 250 pohon, dari 250 pohon itu akan ditanam 100 di kampus UII, 100 kampus UGM, 50 di Universitas Widya Mataram. Jenis tanaman ada macem-macem meliputi mahoni, tabebuya, bungur dan beberapa varian yang insyaallah sudah sesuai arahan baik diameter maupun tingginya,” ungkap Jonny.
Direktur Bina Teknik Permukiman dan Perumahan, Ir. Dian Irawati, M.T. dalam sambutannya sekaligus membuka acara menyampaikan penanaman pohon ini merupakan salah satu kegiatan HHD – HKD untuk merefleksikan kondisi terkini kota-kota dunia dan hak dasar penduduk dalam hal tempat tinggal yang layak.
“Kementerian PUPR sebagai vocal point habitat di Indonesia memiliki peran aktif dalam penanganan isu-isu perkotaan melaui program dan kolaborasi dengan pihak terkait. Penanaman pohon di kawasan Embung Pelang ini sebagai wujud aksi dari upaya melestarikan lingkungan dan meningkatkan kualitas ruang terbuka hijau melalui pembangunan dari Kementerian PUPR. Dengan penanaman pohon bisa menurunkan iklim mikro sehingga sejuk menghasilkan oksigen,” papar Dian Irawati.
Lebih lanjut, Wakil Rektor Bidang Pengembangan Sumber Daya dan Pengembangan Karier UII, Prof. Dr. Zaenal Arifin, M.Si menyebutkan UII berkolaborasi dengan Kementerian PUPR dalam rangka penghijauan UII agar mahasiswa bisa belajar di ruang terbuka hijau.
“Kuliah tidak hanya di dalam ruangan tapi harus eksplor yang ada di kampus. Lokasi ini adalah salah satu yang harus dikunjungi supaya tahu apa itu hijau, tau nikmatnya ruang hijau,” tutur Prof. Zaenal. (AHR/RS)