,

Dunia Bisnis Harus Adaptif Dengan Perkembangan Informasi dan Teknologi

Era globalisasi mendorong pesatnya perkembangan dalam berbagai bidang termasuk infromasi dan teknologi (IT). Perkembangan IT ini juga berpengaruh pada ranah ekonomi khususnya dalam inovasi bisnis. Menanggapi hal tersebut, Program Pascasarjana Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia mengadakan seminar nasional yang bertajuk “Inovasi Teknologi: Musibah atau Berkah?” yang dibarengi dengan kompetisi Business Plan tingkat nasional. Acara ini juga menjadi rentetan kegiatan perayaan hari jadi Program Pascasarjana Fakultas Ekonomi UII yang ke-25. Bertempat di Hotel Rich Jogja, Yogyakarta pada hari Rabu (18/04).

Hadir sebagai pembicara dalam seminar nasional ini yakni perwakilan dari Direktur Jenderal Perhubungan Darat. Selain itu Destya Danang Pradityo selaku Head of Payment and Financial Services Bukalapak dan Toto Heryanto selaku perwakilan dari PT. KAI Daop 6 DIY. Serta turut hadir dari kalangan akademisi yakni Drs. H. Suwarsono, MA dari bidang Manajemen Strategik dan Yudi Prayudi, S.Si., M.Kom dari bidang IT Universitas Islam Indonesia. Hadir juga selaku moderator Anjar Priyono, Ph. D.

Selain itu juga diadakan presentasi finalis Business Plan Nasional yang terdiri dari 6 tim. Chauco dari Institut Teknologi Bandung, Zeken.id dari Universitas Brawijaya, Waktukita.com dari Universitas Islam Indonesia, Wartech UAV dari Universitas Gajah Mada, Pocket Medic dari Institut Teknologi Kalimantan, dan Agriniaga.com dari Universitas Andalas.

Direktur Program Pascasarjana Fakutas Ekonomi UII Dr. Zainal Mustafa EQ., MM dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara ini. Beberapa poin mengenani perkembangan teknologi juga disampaikan seperti pengaruh IT pada kegiatan bisnis.

“Perkembangan inovasi teknologi dan informasi ini semakin lama mempengaruhi perilaku gaya bisnis sehingga kini sering muncul fenomena dari pengaruh tersebut baik yang baik maupun yang buruk. Kalau kita ibaratkan hal ini seperti dua mata pisau, ada yang tajam bagi satu pihak maupun tumpul bagi pihak lainnya. Sehingga kami harapkan forum ini dengan kehadiran para pembicara dapat menemukan solusi yang tepat dan membuka wawasan.” Tuturnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Rektor III UII, Ir. Agus Taufiq, M.Sc bahwa dunia bisnis harus mempunyai etika dalam menghadapi fenomena ini. Etika yang baik maka akan mendatangkan berkah dan sebaliknya jika etikanya salah maka akan mendatangkan musibah.

“Sama seperti halnya dua muka uang koin, kita akan tergilas jika menolak perkembangan teknologi dan sebaliknya kita dapat mengambil hal positif darinya. Para akademisi dan praktisi harus mengambil antisipasi terhadap perkembangan teknologi untuk menghindari hal negatif di dalamnya seperti kejahatan siber.” Tutupnya. (BKP/ESP).