Dosen UII Raih Penghargaan Top-cited Indonesian Scientist in 2022
Universitas Islam Indonesia (UII) mengawali lembaran tahun 2023 dengan capaian positif dari salah satu tenaga pendidik di lingkungannya. Capaian tersebut ditorehkan oleh dosen di Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UII, Prof. Dr. Is Fatimah, S.Si., M.Si.
Komitmen yang kuat serta dedikasi yang tinggi di bidang penulisan dan penelitian berhasil mengantarkan Prof. Dr. Is Fatimah untuk dinobatkan sebagai salah satu peneliti dengan jumlah sitasi yang tinggi. Kali ini, Prof. Dr. Is Fatimah menyandang gelar “Top-cited Indonesian Scientist in 2022”, serta berhasil menempati peringkat 53.503 dunia dan urutan 11 Indonesia versi Elsevier BV, sebuah perusahaan penerbitan akademik asal Belanda yang fokus pada konten ilmiah, teknis, dan kesehatan. Sebelumnya, Prof. Dr. Is Fatimah menerima penghargaan “Top 2% World Ranking Scientists” versi Stanford University. Pencapaiannya tersebut merupakan buah dari usahanya selama ini.
Hingga saat ini, Prof. Dr. Is Fatimah berhasil menerbitkan berbagai karya-karyanya yang berupa tujuh buku skala nasional dan tiga buku dengan skala internasional. Dari karya-karya tersebut, ada sebanyak 2.600 total sitasi yang diperoleh, 72 i10 indeks, dan 24 h-indeks.
Ketika diwawancarai secara daring oleh Humas UII, Prof. Dr. Is Fatimah mengatakan bahwa kegiatan menulis dan memperbanyak penelitian adalah suatu kegiatan yang menyenangkan baginya. “Menulis paper adalah melaporkan hasil penelitian. Menulisnya sendiri adalah kegiatan yang menyenangkan,” ucap Prof. Dr. Is Fatimah.
Prof. Dr. Is Fatimah ingin dedikasinya terhadap keilmuan menjadi keberkahan bagi sekitar. “Hanya ingin berkontribusi pada pengembangan keilmuan”, ujarnya dengan rendah hati.
Lebih lanjut, Prof. Dr. Is Fatimah mengungkapkan komitmennya untuk dapat terus meningkatkan kualitas di bidang penelitian. “Ingin meningkatkan kualitas penelitian”, jawabnya.
Terakhir, Prof. Dr. Is Fatimah memberikan pernyataan menarik sebagai motivasi untuk meningkatkan kualitas diri bagi sivitas UII. “Berkarya sungguh-sungguh dalam bidang keilmuan semampu kita”, pungkasnya menyemangati. (JR/ESP)