Digitalisasi Entrepreneurship Buka Kesempatan Mahasiswa Berbisnis

Inovasi – inovasi di dunia digital di segala aspek kehidupan terus bermunculan. Tak terkecuali dunia bisnis yang hingga saat ini semakin mudah bagi individu maupun organisasi. Bertempat di Auditorium Prof. Abdul Kahar Muzakkir (10/1/), UII menggelar seminar inovasi dan bisnis dengan judul “The Power of Digital Innovation & Entrepreneruship” bekerja sama dengan penyedia jasa seluler Indosat Ooredoo. Menghadirkan beberapa pembicara yang ahli di bidang digital dan bisnis, seminar ini mencoba membedah beberapa poin penting inovasi dalam dunia bisnis.

“Prinsipnya kami di Google selalu berpikir out of the box. Jangan berhenti ketika apa yang kalian kerjakan itu gagal,” ungkap Yudistira Adi Nugroho selaku Insight Manager Google Indonesia. Yudi menambahkan dalam dunia bisnis persaingan itu hal yang wajar. Maka dari itu diperlukan inovasi bagi pelaku bisnis agar tetap bertahan.

Memulai bisnis dengan melihat apa yang orang – orang butuhkan dapat menjadi awal mula merancang suatu bisnis. Namun jangan lupa tetap berinovasi agar mampu bersaing dengan pelaku bisnis yang sudah ada. “Tidak masalah bisnismu sama dengan bisnis orang lain, yang terpenting keunikan dari bisnis kalian,” pungkasnya.

Hal senada juga disampaikan Andy M. Saladin, Public Relationship Paypro, saat ini banyak sekali bisnis – bisnis yang berkembang adalah bisnis yang sama saja. ”Lihat saja e-commerce di Indonesia yang jumlahnya ratusan bahkan ribuan, tapi setiap e-commerce pasti memiliki keunggulannya masing – masing,” ungkapnya.

Andy beranggapan saat ini konsumen lebih senang dengan efektifitas dalam melakukan transaksi. Yang salah satunya adalah transaksi non tunai. Ia beranggapan dengan transaksi non tunai, transaksi yang dilakukan bahkan bisa dilakukan hitungan detik.

“Transaksi non tunai bisa dilakukan dalam hitungan detik. Konsumen bisa melakukan pembayaran transaksi sesuai nominal transaksi, tidak perlu menunggu atau menghitung kembalian,” pungkasnya.

Seminar yang dibuka oleh Hazhira Qudsyi, S.Psi., MA, Kadiv Pembinaan Kepribadian & Kesejahteraan Mahasiswa ini menghadirkan juga Aji Yudho (Blackberry Marketing Manager), Ina Nurulita (Head of Marketing Paypro), dan Fidesia Noor (General Manager GTM-Java & Mobile Money).

Dalam sambutannya Hazhira menyampaikan dengan diadakannya seminar ini dapat memberikan manfaat terutama bagi mahasiswa agar jangan ragu dan takut untuk memulai sebuah bisnis. “Jangan ragu untuk memulai, jika masih bingung tanyakan pada ahlinya. Apa yang kalian peroleh disini akan menjadi bekal kalian ke depan dimana sekarang ini hampir semuanya dilakukan secara online,” tandasnya. (ENI)