Berpuasa Bantu Membentuk Pola Makan Yang Sehat
Puasa memiliki dampak yang luar biasa terhadap tubuh manusia. Salah satunya adalah terciptanya pola makan baru bagi orang yang terbiasa makan setiap saat. “Sekarang ya orang yang setiap saat ngemil dan setiap saat dia makan, yang kapan lapar kapan kenyang dia tidak tahu, itu yang pertama. Jadi pengaturan nanti akan di restart lagi di bulan Ramadan. Wah ini lapar bener nih, untuk mengenali rasa lapar hormon lapar keluar, metabolisme menyesuaikan,” papar Dr. Raden Edi Fitriyanto, M. Gizi. dalam acara Kajian Online Penyejuk Iman (KOPI) Ramadan di UII belum lama ini.
Dalam acara yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan & Pembinaan Agama Islam (DPPAI) UII melalui platform Youtube itu, ia juga mengatakan bahwa hikmah lain puasa adalah dapat mengurangi kadar lemak yang akan berdampak pada berkurangnya berat badan.
“Kemudian yang kedua hampir pasti mengurangi asupan, jadi ketika kita berpuasa, ya insyaallah nanti aktivitas fisik juga akan menurun, itu akan sangat terasa. Secara objektif kita akan melihat jam kerja di beberapa instansi yang ada di Indonesia dikurangi. Itu kan satu implementasi bahwa aktivitas fisik kita menurun. Efek positifnya itu bisa menurunkan berat badan,” ucapnya.
Di samping itu, ia menjelaskan bahwa efisiensi konsep gizi empat sehat lima sempurna dianggap kurang relevan dengan zaman saat ini. Hal itu didasarkan bahwa saat ini masyarakat di Indonesia sangat beragam.
“Pada saat sekarang bukan konsep empat sehat lima sempurna yang tidak benar, tetapi masyarakatnya yang sudah beragam. Masalah gizi bukan lagi kekurangan gizi sekarang, kekurangan gizi mungkin hanya lima sampai sepuluh persen. Yang di atas sepuluh persen itu kelebihan gizi atau obesitas, yang normal banyak juga,” tutupnya. (AGM/ESP)