Asah Kemampuan Komunikasi Mahasiswa Lewat Gim dan Media Grafis
Persaingan di dunia kerja semakin keras. Tidak hanya hard skill yang dibutuhkan, namun juga perlu memiliki soft skill yang baik. Oleh karena itu guna mengasah hard skill dan soft skill, Program Studi Teknik Informatika UII menyelenggarakan Eksposisi Proyek Matakuliah mahasiswa Teknik Informatika UII pada Kamis (5/7) bertempat di Selasar Gedung KH. Mas Mansur, Fakultas Teknologi Industri UII. Acara Ekspo ini dibuka oleh Galang Prihadi Mahardhika, S.Kom., M.Kom serta Beni Suranto, ST., M.Soft.Eng selaku dosen Teknik Informatika. Tercatat 30 prototipe aplikasi gim yang dipamerkan pada ekspo kali ini.
Galang Prihadi Mahardhika mengatakan ekspo kali ini adalah bentuk dukungan program studi kepada mahasiswa yang kerap kesulitan menghadapi tantangan memasarkan produk gim yang tengah dikembangkannya. Ia menilai sebenarnya kemampuan mahasiswa Informatika sudah cukup baik ketika diminta membuat suatu program. Akan tetapi ketika sudah menjadi program, mahasiswa seolah kesulitan menjelaskan bagaimana program yang saat ini dikerjakan.
“Banyak sekali para pengembang gagal ketika mencoba memaparkan program yang dikerjakannya kepada investor atau donator misalnya. Hal inilah yang coba kami tingkatkan pada mahasiswa informatika agar memiliki bekal komunikasi yang baik lewat diselenggarakannya ekspo ini,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan pada ekspo kali ini terdapat beberapa aspek penilaian. Diantaranya tampilan stan, kesesuaian perancangan, hasil implementasi program, dan kualitas desain gim. Kemudian akan ada penilaian dari pengunjung yakni berdasarkan aplikasi terbaik, presentasi terbaik, dan tampilan terbaik.
Beberapa prototipe gim yang ditampilkan di antaranya pada bidang dakwah, salah satunya gim yang memberikan edukasi betapa pentingnya sholat berjamaah yaitu OTW Masjid. Konsep dari gim ini yakni pemain harus bisa menjaga jumlah jamaah yang akan ke masjid dari rintangan di depan. Dan jika gagal maka jamaah akan berkurang satu persatu dan pemain dianggap kalah ketika sudah tidak ada jamaah. Diharapkan setelah bermain gim ini pemain agar bisa menjaga keutamaan sholat berjamaah di masjid.
Selain itu juga ada jenis gim lainnya Food Island yaitu jenis gim yang memberikan pengetahuan kepada masyarakat mana makanan yang sehat dan tidak menyehatkan. Juga terdapat gim lain Take Me Home dimana pemain akan diberikan edukasi betapa pentingnya menaati rambu-rambu lalu lintas di jalan raya dan masih banyak gim-gim lainnya. (ENI/ESP)