Aplikasi Digitale Mahasiswa UII Raih Juara Technopreneurship Competition 2018
Mahasiswa International Program (IP) Universitas Islam Indonesia (UII) Muhammad Najma Qolby (Management IP, 2015) dan Muhammad Rinaldi Madani (Management IP, 2015) berhasil menyabet Juara 1 di ajang nasional Technopreneurship Competition 2018. Ajang tersebut mengambil tema “Mahasiswa Indonesia Berkarya” yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika (INFINITY) di Kalbis Institute Jakarta Timur pada tanggal 7-9 Juni 2018.
Technopreneurship Competition 2018 merupakan sebuah ajang tahunan kompetisi Business Plan yang menggabungkan dua aspek yaitu teknologi dan bisnis. Kompetisi nasional ini juga diikuti oleh berbagai Universitas di Indonesia seperti UGM, ITB, UI, Telkom University, Prasetya Mulya, dan UII.
Muhammad Rinaldi Madani menjelaskan bahwa komponen penilaian yang digunakan dalam menyeleksi Business Plan tersebut adalah pemaparan, Gagasan, dan Diskusi. “Di dalam kategori pemaparan, para juri melihat bagaimana tim melakukan presentasi dari segi penyajian dan isi, juga dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Selain itu business plan yang diangkat apakah akan berdampak untuk masyarakat apabila nantinya diterapkan.” Jelas Rinaldi.
Rinaldi juga menambahkan pada kesempatan kali ini, tim dari UII mengusung Proposal business plan bernama Digitale. “Digitale ini adalah merupakan sebuah aplikasi layanan untuk membaca buku bagi anak-anak yang dilengkapi dengan gambar. Digitale juga menjadi sebuah wadah bagi pembuat buku anak sehingga bisa terus membuat karya dan bisa diapresiasi”, imbuhnya.
Di dalam Digitale ini semua buku anak bisa diakses dengan mudah dan gratis. Tentunya para orang tua juga bisa mendampingi sekaligus mengajarkan kepada anak-anak mereka mengenai isi buku tersebut.
Menurutnya Aplikasi Digitale ini mempunyai Value 4E yaitu Entertain (Menghibur), Educate (Mendidik), Empower (Memberdayakan), dan Environment (Ramah Lingkungan). Karena saat ini konten hiburan bagi anak-anak yang mendidik semakin langka, munculah ide aplikasi Digitale ini sebagai solusinya. Dengan adanya aplikasi Digitale diharapkan bisa meningkatkan literasi generasi muda atau anak-anak Indonesia, yang dimulai dari aplikasi bermanfaat ini. Saat ini Aplikasi Digitale sedang dalam tahap pembuatan dan akan segera dipublikasikan. (RRA/ESP)