,

Dua Mahasiswa Ilmu Komunikasi UII Lolos Program IISMA di Belanda dan Italia

Kabar bahagia datang dari Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Indonesia, pasalnya dua mahasiswa dinyatakan lolos dalam seleksi Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) tahun 2024.

Dua mahasiswa tersebut adalah Yasmeen Mumtaz Widyawan dengan tujuan University of Griningen serta Guevara Tamtaka Warih Sadana di University of Pisa. Keduanya akan menjalani studi di Belanda dan Italia selama satu semester kedepan.

IISMA merupakan skema beasiswa mobilitas internasional bagi mahasiswa sarjana dan vokasi untuk menghabiskan satu semester di universitas dan industri terbaik di seluruh dunia. Program ini menjadi incaran banyak seluruh mahasiswa di Indonesia untuk meraih berbagai pengalaman mulai dari akademik, budaya, dan sosial dalam skala internasional.

Tak heran jika banyak persiapan serius wajib dilakukan, di UII sendiri ada peran besar dari Kantor Urusan Internasional (KUI) yang telah menyelenggarakan persiapan bertajuk Bootcamp IISMA untuk seluruh mahasiswa yang berminat. Sementara di Prodi Ilmu Komunikasi, dilakukan pula program intensif atau asistensi untuk mendampingi mahasiswa.

“Saya sadar betul ada banyak pihak yang terlibat dalam pencapaian ini. Kantor Urusan Internasional (KUI) Universitas Islam Indonesia sejak jauh hari sudah menyelenggarakan Bootcamp IISMA dan berbagai sosialisasi, menyediakan banyak informasi dan masukan terkait program mobilitas ini. Prodi Ilmu Komunikasi pun membentuk tim asistensi yang mendampingi mahasiswa Ilmu Komunikasi untuk mempersiapkan IISMA,” ujar Yasmeen Mumtaz Widyawan.

Baginya tim asistensi yang disediakan oleh Prodi Ilmu Komunikasi semakin mempermudahnya dalam berbagai hal mulai dari pemberkasan, merancang penulisan esai, hingga menyediakan ruang diskusi.

“Tidak hanya mempermudah pemberkasan, Tim Asistensi Ilmu Komunikasi juga menciptakan ruang untuk diskusi dengan alumni, serta mentoring untuk English Proficiency Test, penulisan esai, dan wawancara. Singkatnya, membantu dari hulu ke hilir. Seluruh persiapan menjadi diringankan, terlebih karena adanya teman-teman seperjuangan untuk mendaftar,” tambahnya.

Pengumuman pada 20 Maret 2024 itu menjadi awal perjuangan bagi Yasmeen serta Guevara, angan-angan tentang pengalaman belajar di negeri orang selangkah lagi terwujud. Meski sempat merasa kebahagiaan ini perlu dirayakan keduanya justru lebih fokus untuk mempersiapkan diri agar semua berjalan lancar.

“Pengumuman penerimaan ini baru tahap awal dari proses panjang yang akan saya tempuh. Meski patut dirayakan, saya berusaha untuk tidak cepat berpuas diri. IISMA merupakan program yang saya harap dapat meningkatkan kompetensi saya untuk menjadi manusia yang bermanfaat bagi masyarakat. Semoga perjalanan ini bermanfaat dan penuh berkah,” imbuh Yasmeen.

Guevara pun demikian, bagi mahasiswa angkatan 2022 itu menempuh kegiatan akademik ke Italia merupakan tantangan untuk keluar dari zona nyaman. Ada proses perjuangan besar yang mesti dilakukan untuk mencapai titik ini.

“Untuk teman-temanku yang masih ragu untuk keluar dari zona nyamanmu, apa kabar? Apakah kakimu telah berakar atau masihkah berkobar mengembara dan berlayar? Tetaplah kau hunus semangatmu macam semangat Sisifus, kepakkan harapanmu bagai sayapnya Icarus!,” ujarnya berpuitis.

Rasa Syukur juga diungkapkan oleh Sekretaris IP Prodi Ilmu Komunikasi yakni Ida Nuraini Dewi Kodrat Ningsih, S.I.Kom., M.A., yang selama ini menjadi pendamping program asistensi IISMA. Ia merasa lega bahwa kedua mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi adalah mereka yang benar-benar siap dan memiliki karakter kuat.

“Alhamdulillah bersyukur sekali mendengar kabar baik ini. Sesi pendampingan IISMA tahun ini sangat dimanfaatkan dengan sangat baik oleh teman-teman mahasiswa. Saya juga salut dan bersyukur bahwa ternyata yang terpilih adalah teman-teman yang benar-benar supportif. Saya menekankan dalam tim pendampingan tahun ini bahwa “walau kalian semua bersaing satu sama lain di grup ini, tapi semoga kalian tetap merasa bahwa kalian satu keluarga, bagilah informasi dan ilmu yang kalian tau dan miliki. Karena keduanya tidak akan hilang manfaatnya ketika dishare utk kebaikan bersama”. Dan alhamdulillah saya bersyukur bahwa Yasmeen dan Ebel (Guevara) adalah dua orang yang selalu melakukan itu,” ungkap Sekretaris IP Prodi Ilmu Komunikasi.

Yasmeen dan Guevara merupakan dua dari sembilan mahasiswa UII yang lolos dalam program internasional bergengsi ini. Harapannya, di tahun berikutnya nama mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi turut menghiasi pengumuman IISMA 2025.

Daftar Peserta Lolos IISMA 2024

Berikut pengumuman akhir seleksi Program IISMA 2024 telah dirilis pada Rabu malam, tanggal 20 Maret 2024:

Prodi Ilmu Komunikasi

  1. Guevara Tamtaka Warih Sadana – University of Pisa
  2. Yasmeen Mumtaz Widyawan – University of Groningen

Prodi Psikologi

  1. Shuvaira Najmi Hanida – Vyautas Magnus University

Prodi Hubungan Internasional

  1. Aurelia Gusty Shaffa – Australian National University (IP)

Prodi Teknik Industri

  1. Salwa Nur Rahma – Universiti Sains Malaysia
  2. Prita Nurkhalisa Maradjabessy – Universitat Pompeu Fabra

Prodi Arsitektur

  1. Andini Zofia Putri Wahyono – Humboldt-Universität zu Berlin (IP)
  2. Zahra Zakiyah – National University of Singapore (IP)

Prodi Manajemen

  1. Fatimah az Zahra – National Taiwan University of Science and Technology (IP)

 

Sumber: Website Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Indonesia