,

Serahkan Bantuan Kapal Wisata, DPPM UII Dukung Pengembangan Taman Opak

Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Islam Indonesia (DPPM UII) menghibahkan kapal wisata dan pelampung kepada Pengelola Wisata Taman Opak di Desa Ringin Sari, Bokoharjo, Kec. Prambanan, Sleman-DIY. Kegiatan pengabdian masyarakat yang berlangsung pada Selasa (27/9) itu merupakan upaya DPPM UII untuk turut mendukung rintisan Wisata Taman Opak. Taman Wisata Opak sendiri terdiri dari kawasan di tepian Sungai Opak dan area persawahan. Sejak tahun 2018, masyarakat setempat mulai merintis kegiatan wisata di kawasan ini dengan memaksimalkan potensi alam yang ada dengan pengelolaan secara mandiri dan gotong royong. 

Eko Siswoyo, ST., M.Sc.ES., Ph.D. selaku Direktur DPPM UII berkesempatan menyerahkan pelampung ke pengelola wisata. Selain itu, ia bersama Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat Junaidi Safitri, S.E.I., M.E.I. dan staf juga diajak berwisata susur sungai. 

Lebih lanjut Eko Siswoyo mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk catur dharma di bidang pengabdian masyarakat dalam mewujudkan UII yang rahmatan lil alamin. Ia berharap kawasan ini dapat menjadi tempat wisata yang bersifat rekreatif serta pusat aktivitas yang pada gilirannya meningkatkan perekonomian masyarakat.

Kerjasama kegiatan pengabdian masyarakat dengan UII dimulai tahun 2021 diawali dengan pemetaan potensi wisata, dan pembuatan masterplan. Pembuatan perencanaan pengembangan dalam jangka pendek dan panjang dengan dukungan UII semakin mengoptimalkan pengembangan wisata Taman Opak.

Senada, Sigit selaku perwakilan Pengelola Wisata Taman Opak berterima kasih kepada UII yang telah peduli dan berkenan bekerja sama. Menurutnya, semula pengembangan kawasan masih tanpa arah yang jelas dan belum adanya perencanaan kawasan secara komprehensif. Dengan melihat potensi sekitar dengan bantuan UII, pengembangan pembangunan bisa terarah dengan tepat.

Di samping itu, pihaknya juga memerlukan pendampingan untuk bagaimana memanfaatkan potensi alam sekitar sehingga mampu menarik pengunjung. Keberadaan sungai hendaknya perlu dioptimalkan sebagai salah satu potensi alam unggulan. “Dengan adanya dukungan dari UII ini kami saat ini lebih mantab dan semangat lagi bahwa kami dapat memajukan dan mengembangkan Wisata Taman Opak”, pungkasnya optimis.