,

Juara III Pilmapres Diploma Se-DIY, Indah Ika Nurcahyani Murnikan Minyak Jelantah Dengan Biji Kelor dan Ampas Tebu

Mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) berhasil melaju ke seleksi tahap nasional dalam kompetisi Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (PILMAPRES) mewakili Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Indah Ika Nurcahyani, mahasiswa D3 Analisis Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UII itu juga meraih juara 3 Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Jenjang Diploma tahun 2022 Tingkat LLDIKTI Wilayah V. Seleksi dilaksanakan Selasa-Rabu (19-20/07) di Hotel Cavinton Yogyakarta dihadiri oleh 11 mahasiswa diploma berprestasi dari berbagai Universitas se-DIY.

Pada seleksi pembuatan produk inovatif Indah menjelaskan bahwa topik yang diangkat adalah Adsorben Kombinasi Antara Biji Kelor dengan Ampas Tebu Untuk Menurunkan Bilangan Asam Pada Minyak Jelantah. Topik ini menjadi penting menurut Indah dikarenakan krisis kelangkaan dan naiknya harga minyak goreng yang terjadi pada bulan Maret di Indonesia.

Kelangkaan ini membuat masyarakat menggunakan minyak goreng secara berulang-ulang untuk bertahan di tengah krisis, namun kegiatan tersebut membuat bilangan asam pada minyak menjadi tinggi, dan tidak baik untuk kesehatan. 

Sedangkan dalam seleksi english speech yang berkaitan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) perhatian Indah tertuju pada krisis iklim yang juga sedang dialami oleh berbagai negara di dunia salah satunya Indonesia. Indah membahas global warming yang disebabkan oleh semakin tingginya angka karbon dioksida (CO2) dan membuat bumi semakin panas.

“Untuk menangani global warming kita dapat memanfaatkan sinar matahari dengan menggunakan solar cell karena Indonesia merupakan negara yang beriklim tropis, sehingga dapat digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga surya dengan energi terbarukan” jelas Indah.

Persiapan yang matang tentu menjadi kunci kesuksesan Indah, dengan menyiapkan mental, menyiapkan waktu, dan menyiapkan pikiran. Rangkaian proses seleksi yang panjang membutuhkan kekuatan mental yang perlu untuk dijaga agar tetap stabil dan fokus mencapai tujuan. Manajemen waktu juga sangat perlu diperhatikan karena bersamaan dengan kegiatan perkuliahan lainnya. 

Menurutnya, tantangan terbesar adalah ketika dua kewajiban harus dilaksanakan dalam waktu bersamaan yakni presentasi PKL (Praktek  Kerja Lapangan) dengan berbagai persiapan yang harus ia lakukan untuk menuju tingkat wilayah LLDIKTI V. Kesungguhan dan rasa tanggung jawab membuatnya tetap konsisten berjuang meraih impian. Tahapan seleksi yang berlangsung selama dua hari tersebut terdiri dari tiga kegiatan utama yaitu wawancara capaian unggulan, presentasi speech english secara langsung, dan presentasi produk inovatif. 

Indah menambahkan manajemen waktu menjadi kunci keberhasilan. Menurutnya sesuaikan pengerjaan dengan hal yang lebih dahulu mendekati deadline atau waktu pengumpulan. “Kuat mental, mengatur waktu, cara berpikir, untuk bisa melampaui batas yang diinginkan, karena yang tahu kondisi diri ya diri sendiri. Solusinya tetap berpikir positif, berpikir yang terbaik, Allah menjadikan kuat dengan cara ini, menguji dengan cara menjaga amanah” tutur Indah. 

Selanjutnya, Indah berbagi tips agar sedari menjadi mahasiswa baru, sudah melakukan persiapan dengan mengikuti berbagai kegiatan. Sebab nilai tertinggi terletak pada capaian unggulan yang tentu semakin cepat jam terbang semakin banyak kesempatan merengkuh prestasi. Salah satu cara yang ia lakukan adalah dengan bergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Laboratorium Mahasiswa UII (LabMa UII) yang memberikan banyak dampak dan perubahan dengan lingkungan yang positif. 

UII bagi Indah sangat memberikan kemudahan dan dukungan untuknya. Di tingkat fakultas ia mendapatkan fasilitas bimbingan, dosen pendamping, dan administrasi yang dilancarkan. Sedangkan di tingkat Universitas memberikan reward bahkan dari seleksi tingkat universitas dan juga dengan tingkat-tingkat selanjutnya. Bagi Indah UII sangat memberikan hal-hal baik bagi dirinya untuk mencapai berbagai kesempatan dan mewujudkan impian. (YA/ESP)