,

Mahasiswa UII Ciptakan Alat Keselamatan Bagi Pekerja Ketinggian Berbasis Otomasi

Salah satu tim PKM-Karsa Cipta Universitas Islam Indonesia menghadirkan alat keselamatan bagi pekerja ketinggian berbasis otomasi yang diberi nama “TOTYBELT”.
Dalam acara tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset, Teknonologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) yang diberi nama Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang terdiri dari dua jenis PKM, yaitu PKM GT dan PKM V Bidang. Ajang bergengsi ini membuat seluruh mahasiswa maupun mahasiswi yang ada di tanah air berkeinginan ikut serta memaparkan ide-ide yang cemerlangnya. Beberapa mahasiswa lolos dan akhirnya di danai oleh Kemenristekdikti untuk melakukan riset maupun menciptakan alat baru.

Tim PKM Karsa Cipta UII yang lolos di danai salah satunya tim “TOTYBELT”. Nama tim berasal dari alat yang akan di ciptakan oleh mahasiswa tim ini. Tim “TOTYBELT” diketuai oleh Inamul Erik Lazzuardi mahasiswa Teknik Industri yang beranggotakan Adam Ferdian Farizky (Teknik Industri), M. Zharfan Wiranata (Teknik Elektro), Aldy Nur Pratama (Teknik Industri), dan Andi Susilo (Teknik Industri).

Program PKM ini sendiri didanai oleh Kemenristekdikti sebesar 10 juta rupiah yang dimanfaatkan untuk membuat produk yang berasalah dari ide kreatif mahasiswa. Ide kreatif yang akan direalisasikan adalah membuat suatu alat keselamatan yang berbasis otomasi, alat tersebut diberi nama TOTYBELT (Automatic Safety Airbag Belt). Salah satu tim TOTYBELT mengusulkan ide ini dikarenakan dari tim tersebut begitu sering mendengar terjadi kecelakaan pada pekerja ketinggian baik yang meninggal maupun yang tidak. Setelah dilakukan survei ke beberapa tempat proyek yang membangun gedung-gedung tinggi, hampir semua dari tempat yang didatangi pernah mengalami kejadian tersebut. Maka dari itu, hadirlah alat yang diciptakan untuk melindungi pekerja yang jatuh dari ketinggian sehingga mengurangi cedera bahkan resiko kematian.

Bentuk dari TOTYBELT ini berupa sabuk yang di kombinasikan dengan airbag. Yang mana TOTYBELT ini berfungsi secara otomatis ketika pekerja yang berada pada ketinggian jatuh. Pada saat terjadi kecelakaan seperti itu, rangkaian otomasi yang telah di program sedemikiran rupa akan mengirimkan aliran listrik sebagi pemicu untuk memompa airbag, sehingga airbag akan menutupi seluruh tubuh dari kepala sampai dengan kaki. Alat yang digunakan untuk memompa airbag tersebut bernama inflator. Inflator ini merupakan alat yang dapat mengeluarkan tekanan gas dengan jumlah yang telah di tentukan.

Pada saat ini TOTYBELT sedang di kembangkan dengan menyatukan antara Body Harnes dengan TOTYBELT sendiri.