Tim Mahasiswa UII Ikuti Festival Budaya di Rusia
International Program Dance Club Universitas Islam Indonesia (IPDC UII) berkesempatan mengikuti kompetisi yang diadakan oleh “INTERFOLK in Rusia” sebagai delegasi dari Indonesia, pada 11-15 November 2016 mendatang.
Disampaikan Direktur Direktorat Pembinaan Bakat Minat dan Kesejahteraan Mahasiswa (DPBMKM) UII, Beni Suranto, S.T., M.Soft.Eng., di Gedung Rektorat UII, Jl. Kaliurang Km.14,5, Kamis (27/10), 9th International Folklore Festival “INTERFOLK in Russia” yang dilaksanakan di St. Petersburg, Rusia tersebut merupakan pagelaran festival serta kompetisi kebudayaan.
Penyelenggaraan festival ini menurut Beni Suranto merupakan kolaborasi antara Inter Aspect sebagai panitia penyelenggara dengan European Association of Folklore Festivals yang merupakan official partner The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
“9th International Folklore Festival “INTERFOLK in Russia” dianggap sebagai contoh sukses dari kerjasama budaya internasional dan menempati posisi terkemuka di antara festival-festival serupa di St. Petersburg, Rusia,” ujarnya.
Beni Suranto menambahkan, sebagai Festival yang sudah ditunggu-tunggu oleh “pemain” seni dari berbagai negara, 9th International Folklore Festival “INTERFOLK in Russia” akan diikuti oleh 69 grup dari seluruh dunia seperti di antaranya dari Hongaria, Bulgaria, Yunani dan Mesir. Setelah melewati beberapa tahap seleksi, IPDC UII masuk dalam kategori Folklore dance.
Dijelaskan Beni Suranto, terdapat lima kategori dalam Folklore dance yakni (1) Vocal groups performing folklore music: choirs and ensembles, (2) Dance groups performing traditional and folklore dances, (3) Instrumental groups: orchestras and ensembles, performing folk music, (4) Groups enacting parts of folk ceremonies, rituals, popular games, etc, (5) Masters of folk arts and crafts.
“INTERFOLK in Rusia” festival sebagaimana disampaikan Beni Suranto menggabungkan budaya etnis yang berbeda, dengan maksud untuk mengungkapkan keragaman dan orisinalitas dari kehidupan budaya masyarakat dari berbagai wilayah di Rusia dan negara-negara dunia sebagai upaya pelestarian dan pengembangan tradisi nasional, budaya dan seni tradisional, dan seni rakyat.
Sementara disampaikan Nurus Saada selaku Ketua Tim IPDC UII, keikutsertaannya bersama tim pada iven ini merupakan satu-satunya perwakilan dari Indonesia. Ia menuturkan, dalam kesempatan nanti di Rusia IPDC UII akan menampilkan tari Rapai Geleng, tari Tarek Pukat dan tari Ratoe Jaroh.