Manusia pertama diciptakan Allah dari tanah, yakni Nabi Adam. Al-Quran juga menyebutkan manusia pada awalnya berasal dari setetes air yang hina yang ditumpahkan ke dalam rahim. Atas kehendak-Nya, air tersebut menjadi segumpal darah, kemudian segumpal daging, hingga Allah menyempurnakan bentuknya menjadi manusia yang berkelamin laki-laki atau perempuan.
Sejak dilahirkan, manusia tidak memiliki apapun, baik ilmu, jabatan, harta, kekuasaan, ataupun lainnya. Hanya karena keutamaan Allah, manusia mendapatkan kedudukan, ilmu, dan keutamaan lain. Tidaklah semua itu mereka dapatkan kecuali karena upaya dan kekuatan dari Allah, bukan dari mereka. Oleh karena itu, alangkah baiknya manusia tidak selalu merasa tinggi dengan mengangkat dirinya dari orang lain. Karena semuanya sama di hadapan Allah kecuali iman kepada-Nya.